Tantangan utama dalam mengelola data security di perusahaan Indonesia memang tidak bisa dianggap remeh. Data security menjadi hal yang sangat vital dalam menjaga keamanan informasi perusahaan dari serangan cyber yang semakin canggih.
Menurut CEO BukaLapak, Achmad Zaky, “Data security adalah salah satu hal terpenting dalam menjaga keberlangsungan bisnis. Tanpa perlindungan yang memadai, data perusahaan bisa menjadi target empuk bagi para hacker yang tidak bertanggung jawab.”
Salah satu tantangan utama dalam mengelola data security di perusahaan Indonesia adalah kurangnya kesadaran akan pentingnya perlindungan data. Banyak perusahaan masih meremehkan risiko serangan cyber dan tidak menganggap data security sebagai prioritas utama.
Menurut laporan dari Cyber Security Indonesia, “Hanya 30% perusahaan di Indonesia yang memiliki kebijakan data security yang baik dan terimplementasi dengan benar. Sisanya masih rentan terhadap serangan cyber.”
Selain itu, kurangnya SDM yang ahli dalam mengelola data security juga menjadi tantangan tersendiri. Banyak perusahaan yang tidak memiliki tim IT yang kompeten dalam menghadapi serangan cyber dan mengelola data security dengan baik.
Menurut Chief Information Security Officer (CISO) Gojek, Arief Hidayat, “Kekurangan tenaga ahli dalam bidang data security menjadi masalah serius bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia. Perlu adanya investasi dalam pelatihan dan pengembangan SDM agar dapat menghadapi tantangan data security yang semakin kompleks.”
Dengan begitu, penting bagi perusahaan di Indonesia untuk memperhatikan dan mengatasi tantangan utama dalam mengelola data security. Perlindungan data perusahaan tidak boleh diabaikan demi menjaga kelangsungan bisnis dan kepercayaan pelanggan.